Manfaat Tanaman Lidah Mertua untuk Udara Bersih di Rumah

By | 14 Oktober 2025

Tanaman lidah mertua atau Sansevieria adalah salah satu tanaman hias yang semakin populer di kalangan masyarakat. Selain bentuknya yang unik dan menarik, tanaman ini juga dikenal memiliki banyak manfaat, terutama dalam menjaga kualitas udara di dalam ruangan. Lidah mertua merupakan tanaman hias yang tidak hanya mempercantik rumah, tetapi juga berfungsi sebagai penyaring udara alami.

Mengenal Tanaman Lidah Mertua:
Tanaman ini memiliki daun yang tebal, keras, dan menjulang ke atas seperti pedang. Warna daunnya bervariasi, namun yang paling umum adalah hijau dengan garis-garis kuning di pinggirnya. Lidah mertua dikenal sebagai tanaman yang tahan terhadap berbagai kondisi, baik panas maupun kekurangan air. Hal ini membuatnya cocok sebagai tanaman hias indoor yang mudah dirawat.

Manfaat Lidah Mertua untuk Udara Bersih
Berikut beberapa manfaat tanaman lidah mertua dalam membantu menjaga kualitas udara:
1. Menyerap Karbon Dioksida dan Menghasilkan Oksigen
Tidak seperti kebanyakan tanaman, lidah mertua mampu melakukan proses fotosintesis di malam hari melalui mekanisme CAM (Crassulacean Acid Metabolism). Tanaman ini menyerap karbon dioksida (CO₂) dan melepaskan oksigen (O₂) pada malam hari, sehingga sangat baik ditempatkan di dalam kamar tidur untuk membantu meningkatkan kualitas udara saat tidur.

2. Menyaring Racun Udara
Penelitian NASA menyebutkan bahwa Sansevieria termasuk dalam daftar tanaman yang mampu menyerap polutan berbahaya seperti formaldehida, benzena, xylene, dan trichloroethylene. Zat-zat ini biasanya berasal dari bahan bangunan, asap rokok, cat, lem, hingga perabot rumah tangga. Dengan adanya tanaman ini di dalam ruangan, kadar racun di udara dapat dikurangi secara alami.

3. Meningkatkan Kelembapan Udara
Lidah mertua juga berkontribusi dalam menjaga kelembapan udara. Proses transpirasi (penguapan air dari daun) yang dilakukan tanaman ini membantu menjaga agar udara dalam ruangan tidak terlalu kering, terutama saat menggunakan pendingin udara atau AC.

4. Mengurangi Risiko Alergi dan Gangguan Pernapasan
Dengan udara yang lebih bersih dan bebas dari polutan, risiko alergi, asma, dan gangguan pernapasan lainnya dapat diminimalkan. Tanaman ini bekerja seperti “penyaring udara alami” yang terus-menerus memurnikan udara tanpa bantuan alat elektronik.

Cara Merawat Lidah Mertua:
Keunggulan lain dari tanaman ini adalah perawatannya yang sangat mudah. Lidah mertua tidak memerlukan banyak air dan bisa tumbuh baik di tempat yang teduh maupun terkena cahaya matahari langsung. Cukup disiram 1–2 kali seminggu, dan pastikan tanahnya tidak terlalu basah agar tidak membusuk. Pot berpori seperti dari tanah liat sangat cocok untuk menjaga kelembapan tanah yang ideal.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *